Pages

Selasa, 29 Januari 2013

Komunikasi Data Pada Teknologi CDMA



I.        Komunikasi Data Pada Teknologi CDMA

Komunikasi Data adalah merupakan bagian dari telekomunikasi yang secara khusus berkenaan dengan transmisi atau pemindahan data dan informasi diantara komputer. Komputer dan piranti-piranti yang lain dalam bentuk digital yang dikirimkan melalui media komunikasi data. Data berarti informasi yang disajikan oleh isyarat digital. Komunikasi data merupakan baguan vital dari suatu masyarakat informasi karena sistem ini menyediakan infrastruktur yang memungkinkan komputer-komputer dapat berkomunikasi satu sama lain.
Di Era teknologi telekomunikasi, kecepatan, dan faktor ekonomis menjadi fokus utama dalam proses penyampaian informasi. Hal inilah yang memprakarsai para ilmuwan untuk membuat suatu teknologi telekomunikasi yang cepat, murah, dan jangkauannya luas. Perkembangan ini mulai terlihat dengan adanya teknologi 1G. Selang beberapa waktu, teknologi 1G sudah dianggap mulai ketingggalan zaman, maka munculah teknologi 2G yang dibagi kedalam dua jenis, teknologi GSM dan teknologi Code Division Multiple Access (CDMA).
Code Division Multiple Access atau sering disingkat dengan CDMA adalah
Sistem telepon seluler digital yang dikembangkan oleh militer Amerika Serikat dengan anti sadap. CDMA menggunakan Teknologi akses jamak dimana masing – masing user menggunakan code yang unik dalam mengakses kanal yang terdapat dalam sistem. Salah satu konsep dasar dalam komunikasi data adalah ide yang memungkinkan beberapa pemancar untuk mengirimkan informasi secara simultan / sekaligus melalui saluran komunikasi tunggal. Hal ini memungkinkan beberapa pengguna dapat berbagi pada sebuah band frekuensi (bandwith ). Konsep ini disebut multiple access. CDMA menggunakan spread-spektrum teknologi dan skema pengkodean khusus (di mana masing-masing pemancar diberikan kode) untuk memungkinkan beberapa pengguna menjadi multiplexing melalui saluran fisik yang sama. Sebaliknya, pembagian waktu multiple access (TDMA) akses komunikasi dibatasi oleh waktu , sedangkan frekuensi-division multiple access (FDMA) membaginya dengan frekuensi . CDMA merupakan bentuk spread-spectrum sinyal (bandwidth sebesar 1.25 MHz), karena sinyal termodulasi memiliki kode yang jauh lebih tinggi data bandwidth dari data yang dikomunikasikan.
Teknologi CDMA pada awalnya dipergunakan dalam komunikasi radio militer Amerika Serikat (AS), mulai tahun 1990 patennya diberikan kepada Qualcomm, Inc. dan dijadikan sebagai standar seluler digital di AS sejak tahun 1993. Oleh karena itu tidak heran jika teknologi ini sangat aman karena tidak dapat digandakan (dikloning). Sehingga teknologi ini sangat cocok bagi kegunaan layanan telepon banking, seperti transfer, cek saldo, dll. GSM yang didukung oleh negara-negara Eropa lebih cepat melejit jumlah pemakainya yang diseluruh dunia pada saat ini sudah mencapai lebih 700 juta. Sementara CDMA jumlah pelanggannya baru mencapai 120 juta. GSM dan CDMA dengan varian awalnya IS-95 A juga muncul pada saat yang bersamaan di awal tahun 90-an tergolong dalam teknologi ponsel generasi ke-2 (2G). Beberapa keunggulan CDMA-2000 (1X) jika dibandingkan dengan GSM sebagai berikut :
  1. Teknologi CDMA sangat tahan terhadap gangguan cuaca dan interferensi, karenanya noise CDMA sangat rendah sehingga menghasilkan kualitas suara yang sangat baik. Bahkan dalam hujan yang sangat lebatpun kualitas suaranya masih dalam batas yang masih dapat ditoleransi.
  2. Teknologi CDMA tidak dapat digandakan (dikloning) karena setiap pelanggan diberikan kode yang berbeda (unik). Kode-kode ini sangat sulit dilacak karena bersifat acak.
  3. Daya pancarnya yang sangat rendah (1/100 GSM) memungkinkan hand phone CDMA irit dalam mengonsumsi baterei, sehingga dapat beroperasi lebih lama untuk bicara maupun stand by.
  4. Kapasitas pelanggan per BTS CDMA dapat mencapai 6000 (10 kali GSM). Hal ini disebabkan CDMA lebih irit dalam pemakaian frekuensi. Semua BTS CDMA beroperasi pada frekuensi yang sama, sehingga tidak memerlukan penghitungan yang rumit dalam menyusun konfigu-rasinya. Besarnya kapasitas per BTS membuat biaya investasi yang dikeluarkan sangat rendah. Selain itu CDMA-2000 (1X) beroperasi pada spectrum frekuensi 800 MHz. Hal ini akan membuat luas coverage BTS-nya jauh lebih besar dari GSM. Sehingga hanya memerlukan lebih sedikit BTS untuk meng- cover luas yang sama jika dibandingkan dengan GSM.
  5. CDMA-2000 (1X) dapat me-ngirim data dengan kecepatan hingga 144 Kbps, sementara GSM 9,6 Kbps. Sehingga dapat mendukung layanan SMS, MMS, main game dan down load data melalui internet.

II.     Konsep Selular CDMA
Konsep Sel CDMA dan coverage
Dalam suatu penataan coverage area, suatu wilayah terbagi menjadi beberapa Cluster”. Dan tiap cluster terdiri dari beberapa sel. Yang tergantung pada besarnya kapasitas yang diinginkan serta luasnya wilayah yang akan di-cover. Semakin besar wilayah yang akan dicover, semakin banyak sel yang dibutuhkan, maka semakin besar pula kapasitas yang diinginkan (sel yang diperlukan semakin rapat). Dalam hal ini, tugas tersebut akan dilakukan oleh BTSyang terhubung dengan MS pada radius 5 km sampai dengan 8 km.

AKSES JAMAK PEMBAGIAN SANDI (CDMA)

Dalam CDMA setiap pengguna menggunakan frekuensi yang sama dalam waktu bersamaan tetapi menggunakan sandi unik yang saling ortogonal. Sandi-sandi ini membedakan antara pengguna satu dengan pengguna yang lain. Pada jumlah pengguna yang besar, dalam bidang frekuensi yang diberikan akan ada banyak sinyal dari pengguna sehingga interferens akan meningkat. Kondisi ini akan menurunkan unjuk-kerja sistem. Ini berarti, kapasitas dan kualitas sistem dibatasi oleh daya interferens yang timbul pada lebar bidang frekuensi yang digunakan.


Kode Walsh

Kode Walsh merupakan kode Orthogonal yangdipergunakan untuk memisahkan kanal– kanal untuk sistem CDMA. Sistem CDMA2000 menggunakan urutan orthogonal berupa kode Walsh dengan panjang 128 bit. Kode Walsh digunakan pada forward link untuk memisahkan
trafik pengguna satu dengan yang lain. Kode Walsh juga digunakan pada reverse link untuk memisahkan banyak kanal kode yang dikirimkan untuk dapat diterima pada satu MS pelanggan. Pada suatu sektor, setiap kanal kode forward link memiliki kode Walsh yang berbeda. Sama halnya, kanal kode simultan yang berasal dari tiap-tiap pelanggan memiliki kode Walsh yang berbeda pula.


III. Kapasitas Kanal CDMA

Rumus yang digunakan untuk menentukan kapasitas kanal sistem CDMA merupakan Rumus Shannon yang mengatakanbahwa besarnya kapasitas kanal secara linear sebanding dengan lebar bandwidth dan S/R ratio secara logaritmik :
C = W log2 (1 + S/N)
Keterangan :
C = Kapasitas (bps)
W = Bandwidth
S/N = Signal to noise ratio

IV. Kofigurasi CDMA

CDMA merupakan singkatan dari Code Division Multiple Access yaitu teknik akses jamak (Multiple Access) yang memisahkan percakapan dalam domain kode. CDMA merupakan beberapa penggunaan dari berbagai spectrum frekuensi yang sama tanpa ada pembicaraan ganda. Hal ini menyebabkan CDMA lebih tahan terhadap interferensi dan noise.Untuk menandai user yang memakai spectrum frekuensi yang sama, CDMA menggunakan kode yang unik yaitu PRCS (Pseudo – Random Code Sequence) Berbeda dengan FDMA (frequency Division Multiple Access) dan TDMA (Time Division Multiple Access), maka CDMA menggunakan waktu dan Frequency yang sama dalam akses untuk masing-masing user. Penggunaan frekuensi dan waktu yang sama menyebabkan CDMA rentan terhadap interferensi. Semakin besar interferensi yang terjadi maka kapasitas CDMA semakin kecil.

V.     Ciri Ciri CDMA

A. MenggunakanCoding :
1)      Saturuang (cell) dengan sejumlah pasangan
2)      Udara sebagai media
3)      Menggunakan coding system
4)      User lain dapat bergabung bersama sampai noise tertentu.
B. Spread Speactrum Technology
1)      Pseudorandom Modulation
2)      2) Anti Jamming
3)      3) Low Probability Intercept

VI. Teknik Modulasi Pada CDMA

Teknik yang digunakan untuk penyebaran/modulasi signal CDMA :
-       Direct Sequence yaitu memodulasi carrier dengan kode digital dengan bit rate lebih tinggi dari bandwidth signal informasi
-       Frekuensi Hoping yaitu mengkopi carrier radio dari frekuensi ke frekuensi dalam beberapa detik.

VII.        Keuntungan CDMA
Diantaranya sebagai berikut :
Ø  Sebagai teknologi, CDMA sangat tahan terhadap gangguan cuaca dan interferensi,karenanya noise CDMA sangat rendah sehingga menghasilkan kualitas suara yang sangat baik. Bahkan dalam hujan yang sangat lebat pun kualitas suaranya masih dalam batas yang masih dapat ditoleransi.
Ø  CDMA tidak dapat digandakan (dikloning) karena setiap pelanggan diberikan kodeyang berbeda (unik). Kode-kode ini sangat sulit dilacak karena bersifat acak.
Ø  Daya pancarnya yang sangat rendah (1/100 GSM) memungkinkan hand phone CDMA irit dalam mengonsumsi baterei, sehingga dapat beroperasi lebih lama untuk bicara maupun stand by.
Ø  Kapasitas pelanggan per BTS CDMA dapat mencapai 6000 (10 kali GSM). Hal ini
disebabkan CDMA lebih irit dalam pemakaian frekuensi. Semua BTS CDMA beroperasi pada frekuensi yang sama, sehingga tidak memerlukan penghitunganyang rumit dalam menyusun konfigurasinya. Besarnya kapasitas per BTS membuat biaya investasi yang dikeluarkan sangat rendah. Selain itu CDMA-2000(1X) beroperasi pada spectrum frekuensi 800 MHz. Hal ini akan membuat luas coverage BTS-nya jauh lebih besar dari GSM. Sehingga hanya memerlukan lebih sedikit BTS untuk mengcover luas yang sama jika dibandingkan dengan GSM.
Ø CDMA-2000(1X) dapat mengirim data dengan kecepatan hingga 144 Kbps, sementara GSM 9,6 Kbps. Sehingga dapat mendukung layanan SMS, MMS, main game dan down load data melalui internet.

Anda dapat mengunjungi website tentang kampus tercinta saya Univesitas Stikubank Semarang atau jika ingin tambah ilmu tentang jaringan silahkan gabung ke website dosen saya Mardi Siswo Utomo, S.Kom, M.Cs

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Unisbank Semarang

Blogger news